BKD DKI Optimistis Perekrutan PNS DKI Direstui Menpan-RB

Kepala Badan Kepegawaian DKI Jakarta, Agus Suradika sudah yakin Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Asman Abnur sudah mulai menyadari bahwa Pemprov DKI kekurangan pegawai negeri sipil (PNS).

Setelah Mei 2017 lalu BKD DKI berkirim surat ke Menpan RB terkait permintaan formasi penerimaan CPNS DKI, tapi ditolak.

"Saya dengar kabar itu jadi bahan Menpan-RB bahwa DKI sudah kekurangan pegawai. Jadi sudah tahu Menpan-RB," kata Agus usai rapat pembahasan mengenai penanganan krisis PNS di Pemprov DKI, Senin (2/10/2017).

Namun Agus tak bisa memastikan apakah tahun 2018 Menpan-RB akan mencabut moratorium penerimaan CPNS DKI.

Agus hanya berharap apabila moratorium tak dicabut setidaknya formasi Pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (P3K) bisa lekas dikeluarkan, tentunya setelah UU P3K diterbitkan.

Prediksi BKD DKI apabila moratorium tak lekas dicabut maka jumlah PNS akan menyusut jauh di 2022.

Saat ini PNS DKI hanya tersisa 69.999. Di akhir Desember 2017 akan menyusut ke angka 50.000an PNS saja, dan di tahun 2022 akan tersisa 30.726 PNS.

Padahal idealnya postur PNS DKI mesti sebanyak 110.000 orang.

Angka selisihnya itulah yang nantinya akan diisi lewat skema P3K yang diatur UU P3K yang sampai kini belum terbit.

Apabila tak terbit juga maka akan diadakan penerimaan pegawai non-PNS yang dilakukan sendiri Pemprov DKI.

Payung hukumnya adalah Pergub yang kini tengah digodok.wartakota