Pemberkasan CPNS Honorer K2 Terganjal Slip Gaji

Tenaga honorer kategori II (K2) yang akan diangkat menjadi CPNS (Calon Pegawai Negeri Sipil) di lingkungan Pemerintah Kota Surakarta belum melengkapi berkas pengangkatan PNS. Sebagian besar dari mereka beralasan kesulitan mengumpulkan slip gaji bulanannya.

Sesuai syarat pemberkasan dari Badan Kepegawaian Negara (BKN), semua berkas harus dikumpulkan awal Mei mendatang. Dari 315 tenaga honorer yang lolos menjadi CPNS, baru sekitar 10 persen yang telah mengumpulkan.

“Padahal tanggal 8 Mei nanti semua harus sudah clear, selanjutnya kami setorkan ke BKN,” kata Kepala Bidang Pengembangan Pegawai Badan Kepegawaian Daerah (BKD) kota Solo, Lancer S Naibaho, Minggu (27/4).

Menurutnya, persyaratan yang paling sulit bagi CPNS memenuhi ketentuan yaitu melampirkan slip gaji atau honor sebagai tenaga honorer. Pasalnya, banyak tenaga honorer tidak memperoleh honor melalui APBD atau APBN.

“Berbeda dengan K1 yang jelas anggarannya. Kalau K2, gaji dibebankan masing-masing SKPD, kadang ada yang pakai uang Kepala SKPD-nya,” kata Lancer.

Selain itu, ujar dia menambahkan, kesulitan mengumpulkan absensi kehadiran saat menjadi tenaga K2. “Padahal kedua syarat itu mutlak diperlukan untuk memperoleh nomor induk pegawai.”

view the original news here