Panwaslu Sukoharjo Sebut Ada Indikasi Mobilisasi PNS dan Siswa saat Kampanye Terbuka PDIP
Panwaslu Kabupaten Sukoharjo membenarkan temuan adanya sejumlah indikasi pelanggaran pada kegiatan kampanye terbuka PDIP di Alun-alun Satya Negara Sukoharjo, Sabtu (5/4).
Ditemui di sela pantauannya di lokasi kampanye PDIP di Alun-alun Satya Negara, Sabtu (5/4), Anggota Panwaslu Sukoharjo Cecep Choirul Soleh membenarkan adanya indikasi pelanggaran seperti keterlibatan anak-anak dan dugaan mobilisasi PNS.
“Memang indikasi itu kita cium. Dugaan melibatkan anak-anak dan mobilisasi PNS memang ada. Tapi kita masih lakukan pengawasan lebih lanjut, dan menunggu laporan formal,” ungkap Cecep.
Diketahui, selain mengerahkan siswa sekolah, Diduga kampanye yang dihadiri oleh PNS di lingkungan Pemkab Sukoharjo tersebut juga merupakan instruksi dari SKPD.
Salah satu siswa SMK Negeri di Sukoharjo Muna, mengaku diperintah oleh guru untuk datang ke kampanye terbuka PDIP di Alun-alun Satya Negara Sukoharjo.
“Siswa yang kelas 12 yang disuruh dating ke Alun-alun. Dan sebelumnya memang dipulangkan lebih cepat,” ungkap Muna.