PNS Maluku Wajib Naik Pesawat Garuda

Perjalanan dinas Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkup pemerintah provinsi dan kabupaten/kota di Maluku diimbau menggunakan maskapai penerbangan Garuda Indonesia.

Imbauan ini berdasarkan program katalog elektronik yang merupakan implementasi kerja sama Garuda Indonesia dengan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah (LKPP), yang telah dilakukan sejak Februari 2015. "Penerapan program katalog elektronik jasa penerbangan telah diberlakukan sejak 1 Mei 2016, saat ini kami sementara melakukan sosialisasi perjalanan dinas pemerintah dengan menggunakan sistem katalog elektronik yang ada di LKPP," kata Sales dan Marketing Manajer Garuda Indonesia cabang Ambon, Agny Gallus Pratama, Rabu.

Menurut dia, menindaklanjuti penerapan program tersebut pihaknya mengajak intansi pemerintah, BUMN pengguna APBN dan APBD untuk menggunakan jasa penerbangan Garuda Indonesia, guna meminimalisir tiket fiktif. "Hal ini juga untuk menghemat biaya perjalanan dinas dan meminimalisir tiket fiktif karena Garuda Indonesia telah bekerja sama dengan BPK RI guna proses audit SPPD," katanya.

Agny menyatakan, LKPP merupakan lembaga bentukan pemerintah yang menekankan setiap pengadaan barang jasa harus sesuai dengan katalog, termasuk di dalamnya tiket pesawat. Tiket yang telah masuk dalam katalog tercatat hanya maskapai penerbangan Garuda Indonesia. Dengan demikian, tiap perjalanan dinas wajib menggunakan Garuda Indonesia dalam setiap penerbangan.

Diakuinya, dengan katalog elektronik akan banyak kemudahan didapat pelanggan, di antaranya harga khusus pelanggan pemerintah untuk rute domestik mendapat potongan harga 11% dan rute internasional potongan 20%," ujarnya. "Dengan adanya kerja sama ini, tentu akan semakin memperluas jaringan, bahkan semua transaksi terekam di LKPP. Buka situs LKPP saja ada jasa penerbangan dan tinggal mengunduh aplikasi melalui ponsel," katanya.

Ia menambahkan, PNS di Maluku juga akan mendapatkan berbagai manfaat diantaranya pembuatan kartu Garuda miles secara gratis guna mendaptkan poin ketika melakukan perjalanan, dan dapat ditukar dengan tiket gratis. Selain itu tambahan bagasi hingga 20 Kg, wrapping bagasi mendapat diskon 30 persen di security tech baggage di bandara Pattimura Ambon, diskon 10 persen untuk penggunaan bus damri dan berbagai manfaat lainnya.

"Kami telah melakukan sosialisasi ke setiap instansi pemerintah pemerintah kabupaten kota di Maluku, kami juga siap menerima permintaan dari setiap SKPD yang ingin mendapatkan sosialisasi terkait hal ini," tandas Agny.*beritasatu